Jumat, 26 Agustus 2011

apakah benar dalam Islam dilarang berteman dengan orang non muslim?

apakah benar dalam Islam dilarang berteman dengan orang non muslim?. hal ini banyak yang di pertanyakan karena adanya ayat Alqur'an berikut ini :

Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu ambil... menjadi teman kepercayaanmu orang-orang yang, di luar kalanganmu (karena) mereka tidak henti-hentinya (menimbulkan) kemudharatan bagimu. Mereka menyukai apa yang menyusahkan kamu. Telah nyata kebencian dari mulut mereka, dan apa yang disembunyikan oleh hati mereka adalah lebih besar lagi. Sungguh telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu memahaminya. (QS. 3:118)
***INI SALAH SATU..ayat yg isinya menghasut.nga sadarkan anda ??***
untuk itu kami ambilkan kutipan dari discussion board pada sebuah diskusi di FB (aslinya : facebook-id Islamic ACT )


________________________________________________________________

JAWAB:

________________________________________________________________


SALAH BESAR.


Pada ayat ini Allah memperingatkan orang-orang mukmin agar jangan bergaul rapat dengan orang-orang kafir *atau siapapun yang telah nyata sifat-sifatnya yang buruk...


Walau bagaimanapun sebab turun ayat ini namun dapat dipahami dari padanya bahwa Allah melarang mengambil orang-orang kafir yang telah nyata kejahatan niatnya terhadap orang mukmin sebagai teman akrab mereka itu adalah orang-orang musyrik, Yahudi, munafik dan lain-lain.


Maka janganlah orang mukmin bergaul rapat dengan orang-orang kafir yang mempunyai sifat yang dinyatakan dalam ayat ini yaitu mereka yang:

1.Senantiasa menyakiti dan merugikan kaum muslimin dan berusaha menghancurkan mereka.

2.Menyatakan terang-terangan dengan lisan rasa amarah dan benci terhadap kaum muslimin. mendustakan Nabi Muhammad saw dan Alquran dan menuduh orang-orang Islam sebagai orang-orang yang bodoh dan fanatik.

3.Kebencian dan kemarahan yang mereka ucapkan dengan lisan itu adalah amat sedikit sekali bila dibandingkan dengan kebencian dan kemarahan yang disembunyikan dalam hati mereka. Tetapi bila sifat-sifat itu telah berubah menjadi sifat-sifat yang baik atau mereka tidak lagi mempunyai sifat-sifat yang buruk itu terhadap kaum muslimin maka Allah tidak melarang untuk bergaul dengan mereka.


Firman Allah SWT

Allah tiada melarang kamu untuk berbuat baik dan berlaku adil terhadap orang-orang yang tidak memerangimu karena agama dan tidak (pula) mengusirmu dari negerimu. Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang berlaku adil. Sesungguhnya Allah hanya melarang kamu menjadikan sebagai kawanmu orang-orang yang memerangi kamu karena agama dan mengusir kamu dari negerimu dan membantu (orang lain) untuk mengusirmu. Dan barang siapa menjadikan mereka sebagai kawan, maka mereka itulah orang-orang yang zalim".
(Q.S Al Mumtahanah: 8 dan 9)


______________________________________________________


Banyak di temui dalam sejarah: orang-orang kafir yang membantu kaum muslimin dalam perjuangan Islam seperti dalam penaklukan Spanyol dan penaklukan Mesir. Mereka mengusir orung-orang Romawi dengan bantuan orang Qibti.


Banyak pula di antara orang-orang kafir yang diangkat sebagai pegawai pada kantor-kantor Pemerintah di masa Umar bin Khattab dan pada masa kerajaan Umawiyah dan `Abbasiah, bahkan ada di antara mereka yang diangkat menjadi duta mewakili pemerintah Islam.

Demikianlah Allah telah menjelaskan ayat-ayat Nya kepada kaum muslimin supaya diperhatikan dengan sebaik-baiknya agar jangan terperosok ke dalam jurang kebinasaan karena kurang hati-hati dan tidak waspada dalam berteman akrab dengan orang-orang kafir itu.


jelaskan???kalau saya tidak mau berteman dengan tetangga saya yang tidak seiman,saya salah besar dan Allah SWT tidak menyukai orang seperti itu.

pasti waktu dulu orang tua anda pun melarang bergaul dengan orang yang jelas-jelas ingin menghancurkan anda sendiri,jadi jangan keliru.

semoga bermanfaat.

Catatan : tanda(*) kata yang kami tambahkan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar