Rabu, 11 Maret 2020

Nilai perkataan, berbuatan dan materi

Nilai perkataan, berbuatan dan materi.
diantara perkataan, berbuatan dan materi manakah yang paling penting dihadapan Allah?.
Jelaslah bahwa perkataan menempati tempat yang paling penting diantara perbuatan dan semua materi mengapa?.
ada pepatah mengatakan "sebuah kata bisa menghancurkan dunia tapi juga bisa menyelamatkan dunia".
Bahkan semua kejadian yang ada ini diduhului eleh perkataan. Allah sendiri menjadikian sesuatu dengan suatu perkataan
(firman), cukuplah Allah berkata"kunfayakun" maka jadilah sesuatu itu.
Lalu bagaimana dengan perkataan manusia?
Karena ter-amat pentingnya perkataan manusia di hadapan Allah sang pencipta
maka hal pertama yang diperintahkan kepada manusia adalah berkata :(bacalah) bukan tulislah!.
kemudian manusia disuruh mengakui keberadaan Tuhannya juga lewat perkataan yaitu
tauhiddusshahadah (mengucapkan sayahadah), tidak dengan menulis syahadah.
Banyak contoh perkataan yang menempatkannya lebih penting dari suatu perbuatan atau materi misalnya :
-Berdoa kepada Allah harus memakai kata-kata, bukan tulisan.
-Menikah tidak akan sah kalau tidak ada ijab qubul dengan perkataan.
-Pernyataan seorang saksi tidak sah tanpa ada perkataan, walaupun disitu ada ribuan tulisan atau barang bukti.
-Besok di dalam kubur kita mendapat pertanyaan dan memberikan jawaban juga dengan perkataan, bukan perbuatan.
dll..., dll...
Dengan perkataan juga mausia melahirkan suatu perbuatan, kemudian suatu perbuatan bisa menjadikan suatu materi.
Bahkan tukang sihir hanya dengan suatu mantra bisa menimbulkan suatu kejadian atas ijin Allah.
Maka karena betapa pentingnya suatu perkataan baik secara lisan maupun perkataan yang ada dalam hati, maka suatu keharusan yang tidak boleh ditawar-tawah agar kita selalu berkata-kata dengan perkataan yang baik, karena perkataan yang baik akan melahirkan perbuatan yang baik dan sebaliknya, kemudian perbuatan yang baik akan bisa menghasilkan suatu materi yang baik dan juga sebaliknya.
Jaga lisanmu, maka kau akan selamat!

Sekian terimakasih, Semoga bermanfaat.
(achmad budiono)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar